Mesuji – Kabar Reskrim Polri//Berdasarkan informasi dari beberapa guru yang bekerja di SMPN 8 Mesuji, kepala sekolah mereka diduga jarang masuk ke sekolah. kepala sekolah SMPN 8 Mesuji, dikabarkan hanya datang ke sekolah tiga kali dalam satu bulan. Para guru juga menyatakan bahwa kepala sekolah ini tidak pernah mengisi absensi di sekolah dan diduga melakukan absensi secara online.
“Tidak pernah mengisi absen sekolah menurut mereka mungkin absen melalui online,”ungkap salahsatu guru namanya enggan diberitakan, Selasa (13/07/2023).
Selain itu, para guru juga mengungkapkan kekhawatiran mereka terkait kurangnya perawatan gedung sekolah. Mereka melaporkan bahwa atap kantor sekolah mengalami kerusakan parah, sehingga air hujan dapat masuk ke dalam ruangan saat hujan. Salah seorang guru yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan kekhawatiran akan dampak yang dapat timbul dari situasi ini.
Permasalahan ini segera menarik perhatian Badan Kepegawaian Daerah (BKAD) dan Badan Kepegawaian Negara (BKN), serta pemerintah terkait. Diharapkan agar pihak terkait dapat menindaklanjuti masalah ini secara serius dan menyeluruh, demi kebaikan siswa-siswi yang bersekolah di SMPN 8 Mesuji.
Hingga berita ini dimuat, kepala sekolah SMPN 8 Mesuji, Al Qusyairi, Dirinya belum bisa di Konfirmasi.
